Selamat Datang di Rumah Info

Upaya Penumpasan PKI di Madiun
Upaya Penumpasan PKI di Madiun – Pemberontakan di Madiun telah mendorong pemerintah Indonesia mengambil tindakan keras untuk menumpas pemberontakan PKI. Oleh karena itu, pemerintah Republik Indonesia melancarkan operasi militer di Madiun. Pemerintah rnengirim Divisi Siliwangi I dan Divisi Siliwangi II di bawah pimpinan Kolonel Sungkono dan Kolonel Soebroto untuk menyerang gerakan PKI di Madiun. Pasukan

Jalannya Pemberontakan PKI di Madiun
Jalannya Pemberontakan PKI di Madiun – Pertempuran terbuka antara kekuatan bersenjata yang pro-PKI dan pro-pemerintah Republik Indonesia mulai terjadi pada September 1948 di Surakarta. Pasukan pemerintah berhasil memukul mundur para pendukung PKI. Para pendukung PKI tersebut kemudian mengungsi ke Madiun. Mereka bergabung dengan kesatuan pro-PKI lainnya untuk menghadapi serangan pasukan pemerintah. Menjelang pertengahan September 1948,

Latar Belakang Pemberontakan PKI di Madiun
Latar Belakang Pemberontakan PKI di Madiun – Partai Komunis Indonesia (PKI) merupakan partai politik pertama yang didirikan sesudah proklamasi. Partai ini sebenarnya bukan partai baru. Partai ini sudah terbentuk sejak masa pergerakan nasional. Pada masa pergerakan nasional PKI merupakan salah satu partai beraliran radikal yang keras menentang pemerintah kolonial Belanda. Dalam perkembangannya, PKI mulai berkurang

Kedatangan Jepang Ke Indonesia
Kedatangan Jepang Ke Indonesia – Beberapa saat serangan jepang atas pearl harbour, amerika serikat menyatakan perang terhadap jepang. Belanda melalui gubernur jendral tjarda van starkenborgh turut menyatakan perang terhadap jepang. Pernayataan perang kedua negara tersebut diikuti dengan pembentukan pasukan gabungan yang disebut american british dutch australian command (ABDACOM). Pasukan gabungan tersebut merupakan himpunan dari pasukan

Berakhirnya Perang Batak
Berakhirnya Perang Batak – Pada tahun 1907 pasukan belanda yang dipimpin oleh kapten hans christofel melakukan penyisiran terhadap kampung-kampung di daerah tapanuli untuk menangkap sisimangamaraja XII. Dalam peristiwa ini, belanda berhasil menangkap boru sagala, istri sisimangamaraja XII. Sisimangamaraja XII pun tertangkap. Tidak lama berselang, boru situmorang, ibu kandung sisimangamaraja XII juga tertangkap dan dijadikan tawanan.

Jalannya Perang Batak
Jalannya Perang Batak – Pada tahun 1878 belanda secara resmi melancarkan gerakan militer untuk menaklukkan batak. Peristiwa ini mengawali terjadinya perang batak. Selanjutnya pada tahun 1903-1904 belanda mengirim pasukan di bawah pimpinan jendral van daalen. Mereka melakukan penyerangan dari daerah pedalaman aceh. Serangan tersebut dilanjutkan hingga daerah tapanuli. Serangan pasukan belanda di sumatra utara dihadapi

Latar Belakang Perang Batak
Latar Belakang Perang Batak – Sejak tahun 1873 belanda telah menunjukkan keinginan untuk menguasai daerah tapanuli di sumatra utara. Pada saat itu belanda mulai memasuki daerah tapanuli utara dengan motif memadamkan aktivitas pejuang-pejuang padri dan para pemimpin dari aceh yang melarikan diri ke daerah tapanuli. Latar Belakang Perang Batak Masuknya belanda ke daerah batak disertai

Perang Puputan
Perang Puputan – Untuk menghadapi perlawanan rakyat bali, belanda mengerahkan ekspedisi militer secara besar-besaran. Belanda mengirim ekspedisi militer sebanyak tiga kali. Ekspedisi pertama dilakukan pada tahun 1846 dengan kekuatan 1.700 tentara. Pada serangan pertama ini pasukan belanda mengalami kegagalan. Untuk menghadapi ekspedisi militer belanda, I gusti ketut jelantik membangun benteng di jagaraga. Kegagalan serangan pertama

Latar Belakang Perang Puputan
Latar Belakang Perang Puputan – Hukum tawan karang menyebabkan pemerintah kolonial belanda gusar. Keberadaan hukum ini menyebabkan banyak kapal dagang belanda yang terdampar di perairan bali dirampas oleh raja-raja bali. Untuk mengatasi masalah tersebut, belanda melakukan protes dan mengajukan berbagai kesepakatan menyangkut pembebasan kapal-kapal belanda. Meskipun demikian raja-raja bali tidak menghiraukan tindakan belanda tersebut. Latar

Latar Belakang Perlawanan Patimura Terhadap Penjajahan Belanda
Latar Belakang Perlawanan Patimura Terhadap Penjajahan Belanda – Di bawah pemerintahan inggris kehidupan penduduk indonesia termasuk maluku mulai membaik. Pemerintah inggris mulai memperhatikan kemakmuran rakyat. Usaha ini diwujudkan melalui kebijakan penghapusan kerja rodi dan penyerahan wajib, pembelian rempah-rempah secara tunai, serta pemberian kebebasan lebih besar kepada penduduk untuk berniaga. Keadaan seperti ini tidak berlangsung lama.

Serangan VOC Terhadap Makassar
Serangan VOC Terhadap Makassar – Upaya VOC menghancurkan makassar dimulai dengan menyerang pelabuhan somba opu. Pada tahun 1634 VOC memblokade pelabuhan somba opu. Akan tetapi usaha ini gagal karena kapal makassar berukuran kecil sehingga dengan gesit mencari jalur baru. Pada tahun 1654 VOC kembali menyerang makassar. Penyerangan VOC tersebut mengalami kegagalan karena rakyat makassar memberika

Latar Belakang Perang Diponegoro
Latar Belakang Perang Diponegoro – Pada tahun 1822 pangeran diponegoro diangat menjadi wali kerajaan mendampingi sultan hamengku buwono V yang beru berusia tiga tahun. Sejak awal pengangkatan pengeran diponegoro sebagai wali kerajaan, belanda khawatir dengan kekuasaan pangeran diponegoro di kesultanan yogyakarta. Oleh karena itu, belanda mengangkat patih danurejo untuk menjalankan pemerintahan kesultanan yogyakarta dibawah pengawasan

Latar Belakang Perlawanan Rakyat Aceh Terhadap Portugis Dan VOC
Latar Belakang Perlawanan Rakyat Aceh Terhadap Portugis Dan VOC – Kedudukan Malaka yang sangat penting dalam perdagangan dunia menarik bangsa asing untuk memperebutkan wilayah ini. Aceh sebagai wilayah yang berdekatan dengan malaka melihat keuntungan politik dan ekonomis apabila menguasai daerah ini. Meskipun demikian, upaya aceh menguasai malaka tidak mudah karena harus berhadapan dengan portugis yang

Pembubaran VOC
Pembubaran VOC – Pada 27 maret 1749 parlemen belanda mengeluarkan undang-undang yang menetapkan raja Willem IV sebagai pemimpin tertinggi VOC. Dengan ketetapan ini, Heeren Zeventien harus mempertanggungjawabkan kinerjanya pada raja. Raja juga berkedudukan sebagai panglima tertinggi tentara VOC. Struktur organisasi ini menyebabkan pengurus VOC lebih dekat dengan raja daripada pemegang saham. Akibatnya kepentingan pemegang saham

Perkembangan VOC
Perkembangan VOC – Pada 1614 kedudukan Pieter Both digantikan oleh Gerard Reynst yang juga memerintah dalam waktu singka. Selanjtnya, pada 1615 gubernur jendral VOC dijabat oleh Laurents Reael. Pada masa kepemimpinan gubernur Jendral Laurents Reael VOC berhasil membangun gedung Mauritius di tepi sungai Ciliwung. Gubernur jendral Laurents Reael memimpin VOC hingga 1619 dan digantikan oleh